KONTAN -
https://www.kontan.co.id/
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan meminta pemerintah mengevaluasi tarif iuran peserta jaminan kesehatan nasional (JKN).
Pasalnya, tarif BPJS Kesehatan stagnan sejak beberapa tahun lalu.
Sementara itu, biaya pengobatan masyarakat terus meningkat.
Hal itu menyebabkan BPJS kesehatan terancam defisit hingga Rp 20 triliun pada tahun 2024 setelah belanja program JKN tahun ini diprediksi sebesar Rp 176 trilun.
Hal itu disampaikan Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti di Gedung DPR, Rabu 13 November 2024.
#kontan #kontantv #kontannews
#BPJS #Keuangan #Subsidi #Kesehatan
Instagram:
https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook:
https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter:
https://www.twitter.com/kontannews/