Tak Bangun Kilang Baru, Purbaya Murka ke Pertamina karena Impor Minyak RI Bengkak


Rabu, 01 Oktober 2025 | 13:51 WIB | dilihat

KONTAN - https://www.kontan.co.id/

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan kekecewaannya atas stagnasi investasi kilang baru PT Pertamina. Sejak krisis 1998, Pertamina tidak membangun kilang baru, yang mengakibatkan peningkatan impor bahan bakar minyak atau BBM.

Purbaya menyampaikan hal ini saat rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI pada Selasa, 30 September 2025.

Purbaya menyoroti bahwa Pertamina pernah berjanji untuk membangun tujuh kilang baru dalam waktu lima tahun, namun hingga kini belum ada satupun yang terwujud.

Akibat minimnya investasi kilang, Pertamina harus menambal kebutuhan domestik dengan membeli BBM dari Singapura. Hal ini membuat belanja impor minyak mentah dan hasil minyak Indonesia terus membengkak.

Data Badan Pusat Statistik menunjukkan, impor minyak mentah pada Juli 2025 mencapai US$ 786 juta, naik 34,92% secara bulanan.

Purbaya menambahkan, dirinya sudah pernah meminta Pertamina membangun kilang baru sejak masih menjabat di Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi pada 2018.

Saat ini, bisnis penyulingan minyak Pertamina dikendalikan anak usaha, PT Kilang Pertamina Internasional, yang mengoperasikan enam kilang dengan total kapasitas pengolahan sekitar 1 juta barel per hari.

Data Kementerian Keuangan mencatat, realisasi subsidi dan kompensasi BBM, LPG, hingga listrik mencapai Rp 218 triliun per Agustus 2025, lebih tinggi dibandingkan sepanjang 2024 sebesar Rp 208,4 triliun.

Purbaya menilai, minimnya investasi kilang Pertamina juga berimbas pada lonjakan belanja subsidi dan kompensasi energi.

#kontantv #kontan #kontannews #purbaya #menkeu #kilangminyak #pertamin
________________________________________


Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved