Bahlil: 70% Produksi Pabrik Lotte di Cilegon Bisa Gantikan Impor Petrokimia Indonesia


Sabtu, 08 November 2025 | 08:30 WIB | dilihat

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia menyebut produksi PT Lotte Chemical Indonesia (LCI) di Cilegon dapat menjadi solusi mengurangi ketergantungan impor petrokimia nasional. Dari total kapasitas produksi pabrik tersebut, 70% akan dipasarkan di dalam negeri dan 30% diekspor ke pasar global.

Menurut Bahlil, kehadiran pabrik ini akan menghasilkan produk hilirisasi minyak dan gas senilai US$ 2 miliar per tahun, dengan US$ 1,4 miliar berasal dari substitusi impor dan US$ 600 juta dari ekspor. Proyek ini memproduksi 15 jenis produk utama, seperti etilena dan propilena, yang menjadi bahan baku industri hilir — mulai dari peralatan medis, kabel listrik, karet sintetis, hingga bahan kendaraan
ahlil juga menegaskan, proyek ini merupakan proyek petrokimia terpadu kedua di Indonesia setelah Chandra Asri yang dibangun 30 tahun lalu pada era Presiden Soeharto. Kini, di masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia kembali mengeksekusi proyek strategis serupa untuk memperkuat kemandirian industri nasional.

#BahlilLahadalia #LotteChemicalIndonesia #Petrokimia #Cilegon #IndustriNasional #SubstitusiImpor #EksporIndonesia #Hilirsasi #MinyakDanGas #Etilena #Propilena #PrabowoSubianto #InvestasiIndustri #KemandirianEkonomi #ProyekStrategis #ChandraAsri #ESDM #PabrikPetrokimia #EkonomiIndonesia #TransformasiIndustri


Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved