Rusia Belajar dari Tiongkok: China Bangun Angkatan Laut untuk Saingi AS di 2049


Kamis, 30 Januari 2025 | 12:26 WIB | dilihat
KONTAN - https://www.kontan.co.id/

Tiongkok tengah berupaya menjadi pemimpin global dalam teknologi pertahanan dan militer utama di tengah persaingan sengit dengan Barat.

Menurut Lembaga pemikir Rusia, negara tersebut harus belajar dari China.

"Pada tahun 2049, kita dapat mengharapkan angkatan laut RRT mencapai potensi tempur yang sebanding dengan Angkatan Laut AS."

Demikian kata Dewan Urusan Internasional Rusia (RIAC) dalam sebuah laporan awal bulan ini, menggunakan akronim untuk nama resmi Tiongkok.

Melansir South China Morning Post, tahun 2049 menandai peringatan 100 tahun Republik Rakyat Tiongkok, saat negara itu menargetkan untuk memiliki militer kelas dunia.

Menurut laporan RIAC, yang judulnya diterjemahkan sebagai "China 2049: Analisis Futurologis", kemajuan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) saat itu dapat mencakup sejumlah besar kapal induk, kapal yang membawa rudal jelajah, dan kapal serbu amfibi.

China juga akan berusaha untuk mendapatkan keunggulan yang menentukan di bidang pengembangan teknologi militer yang paling menjanjikan, termasuk kecerdasan buatan (AI) dan sistem hipersonik.

Ringkasan kebijakan, yang mengkaji potensi ekonomi, diplomatik, dan pertahanan China berdasarkan tren terkini, diterbitkan pada 14 Januari 2025.

Vasily Kashin, salah satu penulisnya, mengatakan Rusia sedang mempelajari dan mempromosikan pengalaman China dalam membangun sistem industri militernya.

Kashin, yang merupakan direktur Pusat Studi Eropa dan Internasional Komprehensif di Universitas HSE Moskow, mengatakan bidang yang menjadi fokus termasuk pengalaman China dalam mengubah perusahaan pertahanan menjadi lembaga yang terdiversifikasi.

"Kami selalu menghargai pengalaman ini, yang tercermin dalam reformasi kami sendiri sampai batas tertentu," kata Kashin seperti dikutip di situs web berbahasa Mandarin Sputnik.

Namun, ia juga mencatat bahwa meskipun pengalaman Tiongkok menarik, Rusia mungkin tidak dapat "menirunya sepenuhnya".

Ia mengatakan ini karena segala sesuatunya "dibangun dengan cara yang berbeda" di Rusia, tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut.

#kontantv #kontan #kontannews Rusia #tiongkok #china #militer
_____________________
Instagram: https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook: https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter: https://www.twitter.com/kontannews/

Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved