KONTAN -
https://www.kontan.co.id/
Perusahaan peralatan rumah tangga asal Amerika Serikat (AS) Tupperware Brands akhirnya selamat setelah sempat mengajukan kebangkrutan ke Pengadilan Delware pada September 2024.
Pengadilan menyetujui penjualan Tupperware kepada pemberi pinjaman, sehingga membuka jalan bagi keluarnya merek tersebut dari kebangkrutan.
Sekitar tanggal 22 Oktober, perusahaan setuju untuk menjual bisnisnya kepada sekelompok pemberi pinjaman dengan harga US$ 23,5 juta tunai dan lebih dari US$ 63 juta dalam bentuk keringanan utang.
Berdasarkan perjanjian penjualan dengan kreditor, pemberi pinjaman perusahaan akan diizinkan untuk membeli nama merek Tupperware dan operasinya di beberapa pasarnya.
Menurut Kepala Eksekutif Laurie Ann Goldman, perusahaan juga akan menghentikan operasinya di pasar-pasar tempat perusahaan memiliki kewajiban yang besar.
Manajemen Tupperware sendiri menyetujui pengambilalihan oleh pemberi pinjaman, setelah sebelumnya sempat merencanakan lelang aset.
Merek tersebut mengatakan bahwa mereka berharap untuk beroperasi sebagai The New Tupperware Co. setelah penyelesaian kesepakatan.
“Ke depannya, pelanggan di pasar inti global akan dapat membeli produk Tupperware secara daring dan melalui jaringan konsultan penjualan independen,” ujar manajemen seperti dikutip dari AP News, Selasa (5/11).
Asal tahu saja, Tupperware Brands terdaftar di Bursa Efek New York sejak tahun 1996 dan sahamnya naik ke puncaknya pada akhir tahun 2013.
Setelah mengalami penurunan tajam sesaat sebelum pandemi, pendapatan penjualan dan harga saham sempat naik karena orang-orang beralih ke kotak Tupperware untuk menyimpan makanan selama karantina wilayah.
Namun, saat dunia mulai dibuka kembali, orang-orang menjauh dari Tupperware dan penjualan turun, begitu pula sahamnya.
#kontantv #kontan #kontannews #tupperware
_____________________
Instagram:
https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook:
https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter:
https://www.twitter.com/kontannews/