Polisi Berhasil Deteksi Lokasi Terakhir Riza Chalid, Di mana?


Rabu, 24 September 2025 | 12:25 WIB | dilihat

KONTAN - https://www.kontan.co.id/

Divisi Hubungan Internasional (Divhubinter) Polri berhasil mendeteksi lokasi terakhir tersangka kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina (Persero) tahun 2018-2023, Mohammad Riza Chalid.

Sekretaris NCB Interpol Polri Brigjen Untung Widyatmoko menyebut, lintasan terakhir Riza Chalid adalah Malaysia.

Saat ini, penerbitan red notice Riza Chalid telah diajukan oleh pihaknya dan tengah diproses oleh Interpol.

Menurut Untung, sampai sejauh ini tidak ada kendala dan hanya butuh waktu saja.

Terkait isu Riza Chalid berada di Malaysia, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim sebelumnya juga telah buka suara.

Dalam pertemuan dengan sejumlah pemimpin redaksi (pemred) media di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Anwar mengungkap bahwa ada permintaan dari pemerintah Indonesia untuk memulangkan Riza Chalid.

Anwar sendiri mengaku memang kenal dan pernah bertemu dengan sosok Riza Chalid.

Namun Anwar menegaskan, dirinya tidak mengetahui lokasi maupun kasus Riza Chalid yang tengah diusut oleh Kejagung.

Ia pun tak ikut campur terhadap proses hukum yang tengah menjerat Riza Chalid. Namun jika memang keberadaan Riza Chalid benar ada di Malaysia, pemerintahannya tentu akan membantu Indonesia.

Diketahui, Riza Chalid merupakan tersangka kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina (Persero) tahun 2018-2023.

Namanya sudah resmi masuk status daftar pencarian orang (DPO) atau buronan. Status tersebut ditetapkan Kejaksaan Agung setelah Riza Chalid mangkir sebanyak tiga kali dari panggilan penyidik.

Riza Chalid merupakan satu dari sembilan tersangka baru yang ditetapkan Kejagung terkait kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018–2023.

Kesembilan tersangka itu adalah Alfian Nasution (AN) selaku Vice President Supply dan Distribusi PT Pertamina; Hanung Budya Yuktyanta (HB) selaku Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina; Toto Nugroho (TN) selaku VP Integrated Supply Chain; dan Dwi Sudarsono (DS) selaku VP Crude and Trading PT Pertamina tahun 2019-2020.

Kemudian Arief Sukmara (AS) selaku Direktur Gas Petrochemical Pertamina International Shipping, Hasto Wibowo (HW) selaku VP Integrated Supply Chain tahun 2019-2020; Martin Haendra (MH) selaku Business Development Manager PT Trafigura tahun 2019-2021; dan Indra Putra (IP) selaku Business Development Manager PT Mahameru Kencana Abadi.

Terakhir putera Riza Chalid yang bernama Mohammad Riza Chalid (MRC) selaku Beneficial Owner PT Orbit Terminal Merak.

Kejagung sendiri sudah menyita sejumlah mata uang asing dan mobil mewah dari tiga lokasi berbeda yang dilakukan saat penggeledahan. Adapun dua dari tiga lokasi tersebut berada di wilayah Jakarta Selatan. Sedangkan satu lagi dilakukan penggeledahan di Depok, Jawa Barat.

#kontantv #kontan #kontannews #rizachalid #interpol
________________________________________


Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved