KONTAN -
https://www.kontan.co.id/
China tak gentar menghadapi perang tarif yang ditabuh Presiden Amerika Serikat Donald Trump
Terbaru, China kembali melakukan manuver dengan menaikkan tarif atas impor produk-produk dari Amerika Serikat menjadi 125% pada Jumat 11 April 2025.
Tarif ini mulai berlaku pada Sabtu, 12 April 2025.
Sebelumnya, Trump telah menaikkan tarif untuk impor China menjadi 145%. Aksi saling balas Trump dan Xi Jinping ini meningkatkan tensi perang dagang yang mengancam rantai pasok global.
Dilansir dari Reuters, Juru Bicara Kementerian Keuangan China menilai, pemberlakuan tarif yang sangat tinggi oleh AS terhadap China melanggar aturan perdagangan internasional dan ekonomi, hukum ekonomi dasar, dan akal sehat, serta merupakan intimidasi dan pemaksaan sepihak.
Kebijakan ekonomi luar negeri AS juga menjadi tidak masuk akal jika Trump kembali membalas tarif tersebut. Bahkan, balasan Trump dianggap sebagai lelucon bagi sejarah ekonomi dunia.
Dengan tarif pada tingkat saat ini, tidak ada lagi pasar untuk barang-barang AS yang diimpor ke Tiongkok. Jika pemerintah AS terus menaikkan tarif terhadap China, Beijing akan mengabaikannya.
Beijing juga mengatakan bahwa keputusan Presiden AS Donald Trump untuk menangguhkan tarif resiprokal pada negara lain merupakan bentuk tekanan terhadap China.
Sementara itu, Pemerintahan Trump telah mengonfirmasi tarif impor China kini efektif sebesar 145%. Kepala ekonom Pinpoint Asset Management Zhiwei Zhang mengatakan, tidak ada gunanya saling membalas kenaikan tarif impor.
#kontantv #kontan #kontannews #china #amerika #tarif #donaldtrump #impor
_____________________
Instagram:
https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook:
https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter:
https://www.twitter.com/kontannews/