Wali Kota Sabang dan Batam Datangi Mentan Amran Jam 6 Pagi, Bahas Apa?


Kamis, 27 November 2025 | 14:15 WIB | dilihat

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menerima Wali Kota Sabang, Zulkifli H Adam, dan Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, di kediamannya pada Rabu pagi 26 November 2025 pukul 06.00. Pertemuan ini digelar sebagai tindak lanjut penyitaan 250 ton beras impor ilegal di Sabang dan 40,4 ton beras di Batam yang masuk melalui kawasan free trade zone. Amran menyebut mereka sepakat mencari solusi permanen persoalan pangan di kedua kota, tidak hanya soal penertiban beras impor, tetapi juga penguatan produksi pertanian lokal.

Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota Sabang meminta dukungan bibit kakao, kelapa, padi gogo, dan pompa, sementara Wali Kota Batam mengusulkan bantuan bibit hortikultura seperti jagung serta pasokan beras premium. Amran menegaskan kerja sama ini merupakan bentuk hubungan pusat–daerah yang diinginkan Presiden Prabowo Subianto, sejalan dengan kebijakan swasembada pangan dan larangan impor beras. Meski sebelumnya Pemerintah Provinsi Aceh sempat keberatan atas penyitaan beras impor dan mempertanyakan kewenangan di kawasan Sabang, Zulkifli dan Amsakar kini menegaskan komitmen mematuhi keputusan pemerintah pusat dan mengedepankan kepentingan negara. Mampukah sinergi baru pusat dan pemerintah daerah ini benar-benar menutup celah impor ilegal sekaligus memperkuat kemandirian pangan di wilayah perbatasan seperti Sabang dan Batam?

#AndiAmranSulaiman #Sabang #Batam #ImporBerasIlegal #FTZ #SwasembadaPangan #Kementan #PrabowoSubianto #PanganNasional #KontanNews


Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved