China Luncurkan Jalur Kereta Peluru Berkecepatan Tinggi Pertama di Atas Air I KONTAN News


Senin, 02 Oktober 2023 | 14:51 WIB | dilihat
Media pemerintah melaporkan pada Kamis (28/9/2023), China meluncurkan jalur kereta api berkecepatan tinggi pertamanya.

Jalur ini akan melintasi beberapa teluk dan melintasi sepanjang pantai provinsi tenggara Fujian dekat Selat Taiwan.

Mengutip Reuters yang melansir Xinhua, sebuah kereta peluru berangkat dari Fuzhou, ibu kota provinsi Fujian di Tiongkok timur pada Kamis pagi, membuka jalur kereta api Fuzhou-Xiamen-Zhangzhou sepanjang 277 km (172 mil).

Xinhua memberitakan ini adalah jalur cepat lintas laut pertama di China.

Dengan kereta peluru yang melintasi jembatan melintasi tiga teluk pesisir dan mencapai kecepatan tertinggi 350 km per jam (218 mph).

Waktu perjalanan antara Fuzhou dan Xiamen, pusat ekonomi dan tujuan wisata populer, akan memakan waktu kurang dari satu jam.

China Railway Siyuan Survey and Design Group Co Ltd yang merancang proyek kereta api tersebut.

Pada tahun 2022, China sudah memiliki 42.000 km jalur kereta api berkecepatan tinggi yang beroperasi.

Sementara, panjang jalur kereta api berkecepatan tinggi yang biasanya beroperasi dengan kecepatan 350 km per jam mendekati 3.200 km pada Juni 2022.

China baru-baru ini mengumumkan rincian rencananya untuk mengubah Fujian menjadi zona pembangunan terintegrasi dengan Taiwan, yang terletak di seberang provinsi tersebut.

China berharap hubungan ini akan meningkatkan peluang investasi dan mempermudah perjalanan.

Seorang pejabat pemerintah China mengatakan, jaringan transportasi multidimensi terintegrasi telah dibangun di Fujian.

Hal ini akan memungkinkan secara teknis untuk membangun jalur transportasi berkecepatan tinggi yang menghubungkan provinsi tersebut dengan Taiwan.

Taiwan telah menolak rencana China sebelumnya untuk menghubungkan pulau itu dengan jaringan kereta api.

Dewan Urusan Daratan Taiwan yang membuat kebijakan mengenai China mengatakan bahwa proyek infrastruktur semacam itu tidak dapat “diputuskan secara sepihak”.

Dijelaskan pula bahwa bahkan investasi Belt and Road China di luar negeri perlu didiskusikan dengan negara tuan rumah.

China memutuskan mekanisme pembicaraan formal dengan pemerintah Taiwan pada tahun 2016.

Secara terpisah, awal pekan ini China meluncurkan jalur monorel komersial pertama yang ditangguhkan di Wuhan, ibu kota provinsi Hubei.

Monorel, yang menempuh jarak 10,5 km (6,5 mil), sepenuhnya otomatis dan hanya memerlukan pengoperasian manusia dalam keadaan darurat, China Daily melaporkan.

#kontantv #china #tiongkok #keretacepat #fujian #xiamen #taiwan

Video Terkait

Berita Terkait

Video Lainnya
Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved