KONTAN -
https://www.kontan.co.id/
Pemerintah Indonesia berencana berinvestasi di Amerika Serikat (AS) sebagai salah satu bentuk negosiasi dari Indonesia terkait dampak tarif resiprokal yang diberikan Presiden AS Donald Trump sebesar 32%.
Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi, Todotua Pasaribu belum bisa memastikan industri apa yang akan disuntik investasi dari Indonesia ke AS. Akan tetapi, menurutnya, salah satu komoditas yang paling strategis adalah minyak dan gas (migas).
Meski demikian, ia mengungkapkan, pihaknya belum bisa memastikan apakah anak perusahaan Pertamina yang akan berinvestasi di sektor migas AS.
Selain itu, industri teknologi informasi atau information technology (IT) di AS juga dinilai memungkinkan dilakukan investasi dari Indonesia. Menurutnya, apabila Indonesia berinvestasi IT di AS, bisa juga mengembangkan research and development (R&D) kita ke depan.
Ia juga menilai, berinvestasi IT di AS akan mendapatkan timbal balik yang menarik lantaran Indonesia bisa belajar teknologi canggih di AS.
Lebih lanjut, Todotua mengungkapkan, investasi yang akan dilakukan nantinya akan menggunakan strategi BUMN. Artinya, ada kemungkinan BPI Danantara akan berperan dalam investasi ini.
#kontantv #kontan #kontannews #indonesia #amerika #tarif #impor #donaldtrump #investasi
_____________________
Instagram:
https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook:
https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter:
https://www.twitter.com/kontannews/