KONTAN -
https://www.kontan.co.id/
Produsen mobil Eropa sedang berada dalam dilema.
Mereka menaikkan harga mobil berbahan bakar bensin dan menyiapkan diskon gede-gedean kendaraan listrik.
Langkah ini mereka ayunkan menjelang penurunan batasan emisi karbon dioksida otomotif yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025.
Agar produsen otomotif terhindar dari denda, 20% penjualan mobil harus berupa kendaraan listrik.
Namun, data menunjukkan bahwa sejauh ini penjualan kendaraan listrik baru mencapai 13%.
Padahal, sektor otomotif Eropa tengah menghadapi kelebihan stok mobil listrik di dealer.
Penjualan yang lesu dan meningkatnya persaingan dari China menjadi penyebabnya.
Kondisi ini membuat laba Volkswagen, Stellantis, dan produsen lain dalam beberapa bulan terakhir terancam.ngundurkan diri.
VW, Stellantis, dan Renault telah menaikkan harga model mesin bensin beberapa ratus euro dalam dua bulan terakhir.
Bulan lalu, Peugeot Stellantis menaikkan harga hingga € 500 di Prancis atas semua model mobil BBM
Sebaliknya, VW telah memangkas harga mobil listrik ID3 di bawah € 30.000 di Jerman.
Namun, strategi tersebut bisa dinilai pengamat bisa menjadi bumerang.
Menaikkan harga mobil BBM seharusnya membantu menutup kesenjangan dengan kendaraan listrik.
Namun, berhubung pertumbuhan pasar lemah, penjualan kendaraan listrik tetap tidak cukup menutup kesenjangan.
#kontantv #kontan #kontannews #produsen #mobil #eropa #bbm #mobillistrik
_____________________
Instagram:
https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook:
https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter:
https://www.twitter.com/kontannews/