Gara-gara Kondom Rp 811 Miliar

Amerika Serikat stop bantuan ke Gaza lewat WHO, gara-gara Kondom Rp 811 miliar?
Bantuan US$50 Juta untuk Gaza: Uang Pajak Amerika untuk Kondom?

WASHINGTON - Pernyataan mengejutkan datang dari Gedung Putih melalui Press Secretary Karoline Leavitt, yang mengungkap bahwa sebagian dari dana bantuan luar negeri Amerika Serikat untuk Gaza—sebesar $50 juta—digunakan untuk mendanai distribusi kondom. Pernyataan ini muncul dalam konteks kebijakan baru Presiden Donald Trump yang membekukan sejumlah bantuan asing sebagai bagian dari langkah penghematan anggaran negara.

Dalam konferensi pers, Leavitt menekankan bahwa pemerintahan Trump berkomitmen menjadi pengelola yang baik dari pajak rakyat Amerika. Salah satu langkah yang diambil adalah meninjau setiap pengeluaran yang dianggap tidak sejalan dengan agenda pemerintah. Di antara temuan mengejutkan dari Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) dan Kantor Manajemen dan Anggaran (OMB), terdapat alokasi sebesar $50 juta yang digunakan untuk pendanaan alat kontrasepsi di Gaza.

“DOGE dan OMB menemukan bahwa ada sekitar 50 juta dolar pembayar pajak yang diberikan untuk mendanai kondom di Gaza. Itu adalah pemborosan uang pembayar pajak yang tidak masuk akal,” ujar Leavitt dengan nada tegas.

Kebijakan pembekuan ini bukan hanya menyasar bantuan untuk Gaza, tetapi juga berbagai program yang dinilai tidak sesuai dengan prioritas pemerintahan Trump. Leavitt mengklaim bahwa pemerintahan Biden sebelumnya telah menghambur-hamburkan uang negara, termasuk melalui kebijakan terkait Green New Deal, inisiatif transgenderisme, serta program-program keberagaman, kesetaraan, dan inklusi (DEI) yang kini dihentikan.

Pernyataan ini memicu perdebatan di berbagai kalangan. Pendukung kebijakan penghematan Trump melihat langkah ini sebagai cara untuk menghindari pemborosan anggaran dan memastikan pajak rakyat digunakan secara efektif. Namun, para pengkritik menilai kebijakan ini sebagai langkah populis yang bisa berdampak negatif bagi kawasan yang tengah menghadapi krisis kemanusiaan, seperti Gaza.

Pertanyaannya, apakah kebijakan ini benar-benar akan menghemat anggaran atau justru menimbulkan dampak lebih luas dalam kebijakan luar negeri AS? Satu hal yang pasti, keputusan ini semakin mempertegas perubahan arah kebijakan luar negeri Amerika di bawah kepemimpinan Trump.

#gaza #palestina #KarolineLeavitt #USPresssecretary #JubirDonaldTrump #DOGE #OMB #DONALDTRUMP #WHO #KONDOM #KONTAN #KONTANTV #KONTANNEWS