Dua manajer investasi menjual saham Bukalapak


Selasa, 09 November 2021 | 13:21 WIB | dilihat

Saham BUKA dari PT Bukalapak.com Tbk mulai ditinggalkan para investor besar. Dua manajer investasi menjual kepemilikan saham BUKA.



Salah satu manajer investasi yang menjual kepemilikan saham BUKA adalah Henan Putihrai Asset Management.



Berdasarkan fund fact sheet per September 2021, Reksadana HPAM Ekuitas Syariah Berkah memiliki saham BUKA dalam jajaran 10 top holdings, yang menjadi portofolio reksadana sahamnya.



"Harga IPO tergolong mahal, kemungkinan juga over valuation sampai PER di atas 20, jadi penurunan harga saham BUKA karena dilepas bertahap," kata Head of Business Development Division HPAM Reza Fahmi, Senin (8/11).



Manajemen investasi lain yang melepas saham BUKA adalah Avrist AM yang mengoleksi saham BUKA melalui reksadana Avrist Ada Saham Blue Safir.



Namun, Head of Investment Avrist AM Farash Farich mengatakan Senin (8/11), saham BUKA sudah tidak lagi masuk ke portofolio reksadana saham tersebut.



Pada Agustus, Presiden Direktur Schroder Michael Tjandra Tjoajadi sempat mengatakan memiliki saham BUKA dalam portofolio reksadana saham Schroders.



Panin Asset Management memasukkan BUKA ke dalam beberapa produk reksadananya dengan bobot investasi relatif kecil dan bersifat taktikal.



Namun, Schroders dan Panin belum memberikan informasi terbaru terkait kepemilikan saham BUKA dalam portofolio reksadana saham mereka.



Harga saham BUKA saat IPO pada 6 Agustus 2021 berada di Rp 850 per saham. Pada perdagangan Senin 8 November 2021, harga saham BUKA ditutup Rp 675 per saham.



#KontanTv #SahamBukalapak #BUKA #ManajerInvestasi



Video Lainnya

Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved