KONTAN -
https://www.kontan.co.id/
India, negara yang terkenal dengan budaya dan ekonominya yang kuat, kini menghadapi tantangan baru dalam perdagangan barangnya.
Pada bulan November, defisit perdagangan barang India mencapai rekor tertinggi, sebesar US$ 37,84 miliar, jauh melampaui perkiraan ekonom sebesar US$ 23,9 miliar.
Lonjakan impor emas dan penurunan ekspor menjadi penyebab utama defisit ini. Ekspor barang India turun 4,9% menjadi US$ 32,11 miliar, sementara impor melonjak lebih dari 27% menjadi US$ 69,95 miliar.
Impor emas menjadi penyebab utama defisit yang membengkak, dengan nilai mencapai rekor US$ 14,8 miliar pada November, lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan Oktober.
Menurut Madhavi Arora, Kepala Ekonom di Emkay Global Financial Services, impor emas menjadi faktor utama yang menyebabkan lonjakan defisit perdagangan.
Sementara itu, ekspor barang India juga menurun, sebagian besar disebabkan oleh penurunan harga minyak mentah global.
Namun, Sekretaris Perdagangan Sunil Barthwal tetap optimistis terhadap prospek ekspor nonmigas dan jasa untuk empat bulan ke depan.
Secara keseluruhan, ekspor barang dan jasa India pada November diperkirakan mencapai US$ 67,79 miliar, sementara impor mencapai US$ 87,63 miliar.
Meski menghadapi tantangan, India tetap berupaya untuk meningkatkan ekspor dan mengurangi impor, demi mencapai keseimbangan dalam perdagangan barangnya.
#kontantv #kontan #kontannews #india #neraca #dagang #impor #emas
_____________________
Instagram:
https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook:
https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter:
https://www.twitter.com/kontannews/