Tak Hanya Sritex, Industri Tekstil Nasional Juga Berguguran


Senin, 04 November 2024 | 14:56 WIB | dilihat
KONTAN - https://www.kontan.co.id/

Belum lama ini ada kabar mengejutkan berupa kepailitan PT Sri Rezeki Isman Tbk atau Sritex.

Sritex yang merupakan pabrik tekstil terbesar se-Asia Tenggara ini berpotensi gulung tikar akibat pailit.

Nyatanya, selain Sritex, banyak perusahaan lain yang bernasib mengenaskan.

Satu per satu produsen tekstil dan produk tekstil (TPT) dilanda masalah yang berujung pada penghentian kegiatan operasional.

Terbaru, PT Asia Pacific Fibers Tbk (POLY) menghentikan sementara salah satu unit produksi pabrik kimia dan serat di Karawang mulai 1 November 2024.

Emiten ini menghadapi tren penurunan operasi hingga kuartal III-2024, di mana utilisasi perusahaan diperkirakan berada di bawah level 40%.

Selain itu, POLY juga menghadapi tekanan terhadap modal kerja dan belanja modal seiring proses restrukturisasi utang perusahaan yang tak kunjung selesai sejak 2005.

Emiten TPT lain yang terancam pailit adalah PT Pan Brothers Tbk (PBRX).

Perusahaan ini masih berjuang melakukan restrukturisasi di tengah periode Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU).

Masa perpanjangan PKPU akan berakhir pada 22 November 2024 di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.

Banyaknya perusahaan tekstil yang gulung tikar karena maraknya peredaran pakaian jadi impor ilegal.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) Redma Gita Wirawasta, Minggu 3 November 2024.

"Saat ini utilisasi hulu TPT tinggal 40%," ujar Redma Gita Wirawasta.


#kontantv #kontan #kontannews #industri #tekstil #sritex #pbrx #poly #tpt
_____________________
Instagram: https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook: https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter: https://www.twitter.com/kontannews/

Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved