Pada Jumat (12/12/2024), Tiongkok menuduh Filipina telah memprovokasi masalah di Laut China Selatan dengan dukungan AS, seminggu setelah Beijing dan Manila saling tuduh atas konfrontasi baru di perairan yang disengketakan itu.
"Pihak Filipina, dengan dukungan dan ajakan AS, telah menimbulkan masalah di banyak tempat di Laut China Selatan," kata Wu Qian, juru bicara kementerian pertahanan Tiongkok, di akun WeChat resminya.
Dia menambahkan, "Filipina sangat menyadari bahwa cakupan wilayahnya ditentukan oleh serangkaian perjanjian internasional dan tidak pernah memasukkan Kepulauan Spratly dan Scarborough Shoal milik Tiongkok."
Instagram:
https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook:
https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter:
https://www.twitter.com/kontannews