Bandara Kertajati Sepi Bak Kuburan, Tak Ada Lagi Maskapai Melayani Penerbangan Domestik

KONTAN - https://www.kontan.co.id/

Kondisi Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati semakin merana.

Terhitung sejak tanggal 2 Juni 2025, sudah tidak ada lagi penerbangan domestik dari dan menuju Bandara Kertajati yang berlokasi di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Biro BUMD, Investasi dan Administrasi Pembangunan (BIA) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyebutkan, maskapai Super Air Jet yang melayani penerbangan ke Medan, Denpasar, dan Balikpapan telah menyatakan berhenti beroperasi dari dan ke Bandara Kertajati.

Keputusan Super Air Jet ini mengikuti keputusan beberapa maskapai lainnya yang juga telah menghentikan layanannya dari dan ke Kertajati, seperti Lion Air, Citilink, Air Asia, dan Malaysia Airlines.

Sebelumnya, maskapai seperti Lion Air, Super Air Jet, dan Citilink masih melayani penerbangan domestik rute Kertajati-Denpasar, Kertajati-Balikpapan, dan sebagainya.

Dengan berhentinya layanan Super Air Jet, maka sudah tidak ada lagi maskapai yang melayani penerbangan domestik dari dan menuju Bandara Kertajati terhitung mulai tanggal 2 Juni 2025.

Bandara Kertajati masih melayani satu penerbangan internasional menuju Singapura yang terbang tiap Selasa dan Sabtu oleh maskapai Scoot.

Untuk penerbangan haji, Kertajati masih melakukan pelayanan untuk kedatangan kloter jemaah haji sampai Jumat 11 Juli mendatang.

Selain keterbatasan armada, maskapai memilih menyetop layanannya lantaran tingkat okupansi penumpang di bandara ini sepi.

Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat kunjungan wisatawan mancanegara ke Jawa Barat melalui pintu masuk Bandara Kertajati mengalami penurunan signifikan.

Per Mei 2025, hanya 257 wisatawan mancanegara yang mendarat di bandara terbesar di Provinsi Jabar tersebut.

Angka itu turun sebesar 23,05 persen dibandingkan April 2025. Kepala BPS Jabar Darwis Sitorus mengungkapkan, jumlah kunjungan wisman melalui Bandara Kertajati konsisten turun sepanjang waktu.

Ketua DPRD Jabar Buky Wibawa Karya Goena mengatakan, BIJB Kertajati harus diselamatkan, mengingat infrastruktur tersebut adalah salah satu Proyek Strategis Nasional dan dikelola oleh BUMD Provinsi Jabar.

Pembangunan bandara ini menelan biaya yang sangat besar, yakni mencapai sekitar Rp 2,6 triliun.

#kontantv #kontan #kontannews #bandara #kertajati #jabar #jawabarat #maskapai #bijb
____________________