Manufaktur Eropa Ingin Lepaskan Diri Dari Ketergantungan Pada China


Jumat, 04 Juli 2025 | 08:13 WIB | dilihat

KONTAN - https://www.kontan.co.id/

Pengaruh China terhadap industri manufakur di Eropa sangat kuat.

Hal ini ditandai dengan besarnya ketergantungan manufaktur Eropa terhadap pasokan bahan baku dari China.

Dilansir Reuters, Jerman sebagai pusat industri Eropa, kini memimiliki ketergantungan yang sangat besar terhadap bahan baku dari China.

Salah satunya adalah pasokan lithium untuk bahan baku baterai kendaraan listrik.

Stefan Scherer, CEO produsen baterai kendaraan listrik AMG Lithium, mengatakan China saat ini memurnikan sekitar 60% lithium dunia dan mendominasi produksi komponen baterai global, sehingga memberinya pengaruh yang sangat besar atas rantai pasokan penting.

Di sisi lain, pasar Eropa juga terus dibanjiri impor produk China yang lebih murah, mulai dari baja hingga seluruh unit baterai.

Dengan kuatnya dominasi China itu sulit bagi industri manufaktur Eropa untuk lepas dari bayang-bayang Tiongkok.

Menurut Stefan, hanya ada satu cara untuk mengurangi ketergantungan dari China.

Yakni, dengan meningkatkan produksi di dalam negeri.

Tanpa upaya itu basis industri Uni Eropa akan terus terkikis.

Stefan menyatakan, jika terus tergantung dengan China, maka lebih baik Eropa mengajukan diri sebagai bagian dari provinsi China.

#kontantv #kontan #kontannews
____________________


Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved