KONTAN - https://www.kontan.co.id/
Amerika Serikat mengancam China atas keputusannya membeli minyak dari Rusia.
Amerika menyampaikan, membeli minyak Rusia sama dengan mendukung ekspansi militer Moskow terhadap Ukraina.
Karena itu, setiap negara yang membeli minyak dari Rusia akan dikenai sanksi.
Menteri Keuangan AS, Scott Bessent mengatakan, pihaknya memperingatkan pejabat China bahwa pembelian minyak Rusia bisa dikenakan sanksi dan dijatuhi tarif hingga 100%.
Hal itu disampaikan langsung dalam perundingan dagang dengan China di Stockholm, yang berlagsung selama dua hari.
Menanggapi ancaman itu, perwakilan dagang Beijing menekankan bahwa China selalu melindungi kedaulatan energi domestik.
Pembelian minyak selalu didasarkan pada kebijakan internal negara tersebut.
Ancaman tarif 100% ini membuat negosiasi dagang antara China dan A-S kembali memanas. Kedua negara tidak berhasil mencapai kesepakatan apapun selama dua hari perundingan di Stockholm baru-baru ini.
Menurut Bessent, undang-undang A-S memberikan kewenangan kepada Trump untuk mengenakan tarif hingga 100% terhadap negara-negara yang membeli minyak Rusia.
Trump bahkan telah menjatuhkan sanksi tarif sebesar 25% terhadap India yang membeli minyak dari Rusia. Sanksi itu berlaku mulai hari ini, Jumat 1 Agustus 2025.
Sebelumnya Trump pada awal pekan lalu memperpendek tenggat waktu bagi Moskow untuk membuat kesepakatan damai dengan Ukraina.
Sebagai informasi, China masih menjadi pembeli terbesar minyak Rusia, dengan jumlah mencapai sekitar 2 juta barel per hari, diikuti oleh India dan Turki.
#kontantv #kontan #kontannews #minyak #china #rusia #amerika #tarif #donaldtrump
________________________________________