KONTAN -
https://www.kontan.co.id/
Bank Indonesia (BI) mengaku, risiko terkait siber menjadi salah satu tantangan yang mengancam stablitas sistem keuangan dalam negeri.
Deputi Gubernur BI Juda Agung bilang, bila kejahatan siber menyerang otoritas, maka akan menurunkan kepercayaan masyarakat.
"Pasalnya, ini juga akan mengganggu layanan Stabilitas Sistem Keuangan kita yang juga bermuara pada stabilitas ekonomi," terang Juda.
Juda menambahkan, hal ini tak hanya diwaspadai di Indonesia.
Baru-baru ini para dewan gubernur otoritas moneter kawasan ASEAN saling curhat mengalami gangguan siber selama satu tahun terakhir.
#asean #siber #security
Instagram:
https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook:
https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter:
https://www.twitter.com/kontannews/ 
