Tentara Israel Tuding Hamas Punya Terowongan Komando di Bawah Markas Besar PBB di Gaza | KONTAN News


Selasa, 13 Februari 2024 | 10:38 WIB | dilihat
Di tengah konflik yang terus berkecamuk di Gaza, sebuah fakta baru telah terungkap.

Pasukan Israel mengumumkan sebuah penemuan jaringan terowongan yang membentang ratusan meter, bahkan sebagian berada di bawah markas besar UNRWA di Gaza.

Israel ingin menunjukkan bukti baru, bahwa Hamas telah mengeksploitasi agensi bantuan utama bagi rakyat Palestina UNRWA.

Pasukan insinyur tentara Israel mengajak para wartawan dari media asing untuk menyusuri terowongan-terowongan yang disebut milik Hamas ini pada saat krisis berkecamuk bagi UNRWA.

UNRWA saat ini tengah diselidiki secara internal dan telah mengalami serangkaian pembekuan dana dari negara-negara donor terutama Amerika Serikat dan Barat.

Penghentian bantuan donor ini setelah bulan lalu Israel mengklaim bahwa sebagian staf UNRWA berperan ganda sebagai Pejuang Hamas.

Jurnalis yang mendapatkan akses terbatas memasuki sebuah terowongan yang terletak di sebelah sebuah sekolah di pinggiran kompleks PBB tersebut.

Terowongan yang memiliki panjang 700 meter dan kedalaman 18 meter tersebut, bercabang di beberapa titik dan memiliki ruangan-ruangan samping.

Salah satu ruangan besar dipenuhi dengan server komputer, sementara yang lainnya dengan tumpukan baterai industri.

“Semua beroperasi dari sini. Semua energi untuk terowongan, yang kalian lewati, dijalankan dari sini," kata seorang letnan kolonel tentara pendudukan Israel yang dijuluki dengan Ido.

Ido mengatakan bahwa pejuang Hamas tampaknya telah mengosongkan terowongan tersebut menghadapi kemajuan serangan Israel yang memutuskan kabel-kabel komunikasi secara prematur.

Selain itu, serangan Israel terus meningkat dan hujan deras juga turut berperan dalam kepergian pejuang Hamas dari terowongan tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, UNRWA menegaskan bahwa mereka telah meninggalkan markas besar pada tanggal 12 Oktober tahun lalu, atau lima hari setelah perang dimulai.Karena itu mereka tidak dapat mengonfirmasi atau mengomentari terowongan yang ditemukan oleh Israel tersebut.

Israel mengklaim keberadaan terowongan di bawah markas besar UNRWA telah menjadi bukti baru dari penggunaan fasilitas sipil oleh Hamas di Gaza.

Sementara UNRWA berpendapat bahwa mereka tidak memiliki kapasitas untuk melakukan inspeksi militer di bawah gedung-gedung mereka.

Perdebatan ini menjadi gambaran yang kompleks dari krisis kemanusiaan yang tengah berlangsung di wilayah tersebut.

Konflik antara Israel dan Hamas hingga kini belum ada tanda-tanda mereda. Upaya perdamaian juga masih terhambat oleh penolakan kedua belah pihak yang berkonflik baik Pejuang Hamas maupun tentara pendudukan Israel.

#kontantv #hamas #israel #terowongan #unrwa

Video Terkait

Berita Terkait

Video Lainnya
Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved