Menhan Ungkap Target 750 Batalion Tempur TNI AD hingga 2029


Selasa, 25 November 2025 | 15:06 WIB | dilihat

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mengungkap target ambisius pembangunan 150 batalion per tahun untuk Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat. Penjelasan ini disampaikan saat ia menjabarkan rencana penugasan TNI AD menjaga kilang minyak milik BUMN yang dikategorikan sebagai industri strategis dengan pengaruh besar terhadap kedaulatan negara. Sjafrie menegaskan, fokus pertahanan tidak hanya di garis batas teritorial, tetapi juga pada objek vital seperti kilang dan terminal Pertamina yang menjadi bagian tak terpisahkan dari gelar kekuatan TNI dalam melindungi kepentingan nasional.

Menurut Sjafrie, sejak 2025 pemerintah mulai membangun kekuatan dengan membentuk 150 Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan dan akan menambahnya secara konsisten setiap tahun. Ia menekankan pembangunan batalion baru ini bukan untuk ekspansi teritorial, melainkan untuk menjaga keutuhan negara, mengamankan kepentingan nasional, serta melindungi industri strategis yang berhubungan langsung dengan kedaulatan energi. Di tengah ketegangan geopolitik dan meningkatnya ancaman terhadap infrastruktur vital, mampukah perluasan kekuatan TNI ini menjawab kebutuhan keamanan tanpa memicu kekhawatiran baru di kawasan?

#SjafrieSjamsoeddin #TNIAD #BatalionTeritorial #PertahananNegara #IndustriStrategis #KilangMinyak #Pertamina #KedaulatanEnergi #KeamananNasional #KontanNews


Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved