Kode Jokowi ke Prabowo


Sabtu, 15 Februari 2025 | 18:21 WIB | dilihat
Mantan presiden RI ke-7 Joko Widodo alias Jokowi kembali menjadi sorotan publik. Jokowi tampil memberikan pidato di acara Puncak Hari Ulang Tahun ke-17 Partai Gerindra yang berlangsung di Sentul City International Convention Center, Bogor Jawa Barat pada Sabtu 15 Februari 2025.

Pada kesempatan itu Jokowi memberikan pujian kepada Presiden RI Prabowo Subianto yang disebut sebagai presiden terkuat di seluruh dunia. Bahkan Jokowi menyebut saking kuatnya hingga saat ini tidak ada yang berani melontarkan kritik kepada Presiden Prabowo Subianto.

Selain Joko Widodo, beberapa mantan pejabat negara yang hadir diantaranya adalah mantan Wakil Presiden Tri Sutrisno, Jusuf Kalla. Wakil Presiden RI Periode 2024-2029 Gibran Rakabuming Raka juga hadir di acara ini bersama Ketua Partai Politik koalisi pendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Jokowi tampil setelah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan pidato politiknya.

Pada pidato itu, Jokowi memamerkan bahwa awal dirinya memimpin pada 2024 silam, tingkat approval rate masyarakat sebesar 62%. Dan angka ini melorot menjadi 52% karena Presiden Jokowi menaikkan Harga ahan bakar minyak (BBM).

Lalu Jokowi memaparkan bahwa tingkat approval rate pemerintahan Presiden Prabowo pada 100 hari sudah mencapai 80, 9%. Hal ini masih didukung dengan tingkat dukungan oleh Parlemen yang juga di atas 80%.

"Artinya dukungan rakyat dan dukungan politik kepada Presden Prabowo tinggi sekali. Artinya Presiden Prabowo mendapat dukungan terkuit dibandingkan dengan pemimpin di seluruh Dunia," puji Jokowi.

Saking kuatnya Jokowi menyebut sampai detik ini, tak ada satu orang pun yang berani mengkritik Prabowo. "Yang jadi sasaran.... adalah Jokowi. Karena saking kuatnya Presiden Prabowo. Sedikit-sedikit yang salah Jokowi. Coba kritis pak prabowo enggak ada yang berani," katanya

Jikowi menyebut determinasi Presiden Prabowo sangat kuat. Dengan kekuatan ini, Jokowi meyakin program-program Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto- dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan tereqlisasi dengan baik.

Jokowi juga memperkirakan Partai Gerindra akan menjadi partai yang makin besar. "Gerindra ibarat mesin gerinda, kinerjanya mirip-mirip. Bisa dipakai menghaluskan, dan yang tidak bisa dihaluskan..., (gestur dipotong). Tapi mereka tetap diajak terus," kata Jokowi.

Pada pembukaan pidatonya Jokowi mengaku dirinya sudah bernegosiasi dengan Sekjen Partai Gerindra agar tidak usah memberikan sambutan di acara ini. "Pak Dasco (Sufmi Dasco, Ketua harian Partai Gerindra) dan Pak Muzani (Ahmad Muzani, Sekjen Partai Geridra) Menyatakan yang meminta langsung Pak Presiden Prabowo. Karena yang meminta panglima tertinggi, dan Presiden RI, Saya bilang siap Pak, karena yang meminta presiden pemimpin tertinggi Republik Indonesia," kata Jokowi yang disambut riuh para peserta.

Pada penutupan pidatonya Jokowi menyampaikan selamat kepada Presiden Prabowo yang kembali terpilih menjadi Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembicara Partai Gerindra periode 2025-2030.

Jokowi berharap dukung yang kuat kepada Presiden Prabowo akan mampu membawa Indonesia menjadi negara maju dan menjadi Indonesia Raya

Penutupan Pidato Jokowi langsung disambut dengan yel-yel "Terimakasih.... Terimakasih,.... Terimakasih Bapak Jokowi," berkumandang di gedung pertemuan

Prabowo pun menghampiri Jokowi di Podium lalu memberikan kenang-kenangan keris bertahta emas kepada Presiden ke Tujuh Republik Indonesia ini.

#Indonesia #PresidenIndonesia #Prabowo #PrabowoSubianto #PresidenPrabowo #PresidenPrabowoSubianto #Gerindra #jokowi #jokowidodo #Kontan #Kontantv #Kontannews

Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved