KONTAN - https://www.kontan.co.id/
Dua jet tempur F/A-18 Super Hornet milik Amerika Serikat (AS) terpantau mondar-mandir di atas Teluk Venezuela pada Selasa (9/12/2025), seiring meningkatnya ketegangan antara kedua negara.
Jet lain, yaitu EA-18G Growler, juga terpantau mondar-mandir di atas Teluk Venezuela.
Data menunjukkan, bahwa jet tersebut terbang melingkar di utara pantai Venezuela. Ini merupakan serangkaian aktivitas udara A-S yang tidak biasa yang telah terpantau sejak September.
Sebelumnya, pesawat pengebom B-52 Stratofortress dan B-1 Lancer juga terbang hingga ke pantai Venezuela.
Penerbangan jet-jet tersebut terlihat di situs pelacakan penerbangan FlightRadar24 sekitar pukul 13.00 waktu setempat di dekat Maracaibo, kota terbesar kedua di Venezuela.
Jet-jet tempur itu berputar di sekitar teluk selama sekitar 40 menit, sebagaimana dilansir BBC.
Seorang pejabat pertahanan AS mengatakan kepada Associated Press bahwa penerbangan tersebut merupakan latihan rutin yang dilakukan di kawasan itu. Insiden ini juga terjadi di tengah gelombang serangan AS terhadap kapal-kapal di Laut Karibia.
Gedung Putih mengeklaim, kapal-kapal yang diserang tersebut mengangkut narkoba dari Venezuela ke AS.
Di satu sisi, para ahli mempertanyakan legalitas serangan yang telah menewaskan lebih dari 80 orang tersebut.
Sementara itu, Presiden Venezuela Nicolas Maduro menuduh AS menggunakan serangan-serangan tersebut untuk menggoyahkan stabilitas negara dan menggulingkannya dari kekuasaan.
Sebelum jet-jet tersebut mendekati pantai Venezuela, Presiden AS Donald Trump menyatakan dalam sebuah wawancara dengan Politico bahwa masa jabatan Maduro tinggal menghitung hari.
Namun, dia menolak untuk berkomentar mengenai kemungkinan pengiriman pasukan AS ke negara tersebut.
#kontantv #kontan #kontannews
________________________________________