Bahaya Mabok Alkohol, Merugikan Individu dan Ekonomi I KONTAN News


Rabu, 15 November 2023 | 16:24 WIB | dilihat
Konsumsi alkohol yang merugikan menjadi pemicu lebih dari 200 kondisi penyakit dan cedera.

Menurut catatan World Health Organization (WHO), setiap tahun 3 juta nyawa melayang akibat konsumsi alkohol yang merugikan, menyumbang 5,3% dari total kematian di seluruh dunia.

Sebanyak 5,1% dari beban global penyakit dan cedera dapat ditelusuri ke alkohol, menurut Organisasi Kesehatan Dunia di bawah PBB tersebut.

Selain dampak kesehatan, konsumsi alkohol berdampak besar secara sosial dan ekonomi pada individu dan masyarakat.

Alkohol sebagai substansi psikoaktif dengan sifat yang memicu ketergantungan telah digunakan luas dalam berbagai budaya selama berabad-abad.

Konsumsi alkohol yang merugikan membawa beban penyakit yang tinggi dan dampak sosial-ekonomi yang signifikan.

Tidak hanya berdampak pada kesehatan, konsumsi alkohol yang merugikan juga dapat merugikan orang lain, seperti anggota keluarga, teman, rekan kerja, dan bahkan orang asing.

Minum alkohol dikaitkan dengan risiko mengembangkan masalah kesehatan seperti gangguan mental, ketergantungan alkohol, serta penyakit serius seperti sirosis hati, beberapa jenis kanker, dan penyakit kardiovaskular.

Sebagian besar beban penyakit akibat konsumsi alkohol berasal dari cedera, baik yang disengaja maupun tidak, termasuk yang terjadi dalam kecelakaan lalu lintas, tindak kekerasan, dan bunuh diri.

Kebanyakan cedera fatal terkait alkohol terjadi pada kelompok usia yang relatif lebih muda.

Sudah terbukti adanya hubungan sebab-akibat antara konsumsi alkohol yang merugikan dan kejadian atau hasil dari penyakit menular seperti tuberkulosis dan HIV.

Konsumsi alkohol oleh ibu hamil dapat menyebabkan sindrom alkohol fetal (SAF) dan komplikasi kelahiran prematur.

#kontantv #bahaya #konsumsi #alkohol #penyakit

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved