KONTAN - https://www.kontan.co.id/
Situasi geopolitik terbaru di Timur Tengah yang kian memanas setelah AS mengebom fasilitas nuklir Iran pada Minggu 22 Juni bakal memicu kenaikan harga emas dunia.
Analis Doo Financial Futures Lukman Leong menyatakan, agresi militer AS terhadap wilayah kedaulatan Iran berpotensi memicu keterlibatan negara-negara lain sehingga konfliknya bakal semakin meluas.
Di tengah tensi konflik yang terus meningkat, Lukman memprediksi, dalam jangka pendek bakal terjadi volatilitas harga emas dengan potensi kenaikan menuju level US$ 3.350 hingga US$ 3.450 per ons troi.
Sementara itu, hingga akhir tahun 2025, harga emas diperkirakan dapat mencapai US$ 3.800 per ons troi.
Menurut Lukman, konflik geopolitik dan perang hanya memberikan pendorong bagi harga emas untuk lebih cepat naik. Tanpa pengaruh itu pun, harga emas masih akan terus didukung oleh pembelian sejumlah bank sentral.
#kontan #kontantv #kontannews
Emas #Investasi #Saham #Perang