Ekonomi Lesu, Pasar Sepeda Motor Nasional Anjlok Cukup Dalam
KONTAN - https://www.kontan.co.id/
Pasar sepeda motor nasional pada Januari 2025 mengalami penurunan signifikan sebesar 5,98% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan kendaraan roda dua pada Januari 2025 mencapai 557.191 unit, turun dibandingkan Januari 2024 yang mencapai 592.658 unit.
Pakar Otomotif dan Akademisi Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Martinus Pasaribu mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan penurunan ini. Salah satu faktor utamanya adalah perlambatan ekonomi yang menyebabkan ketidakpastian di awal tahun.
Hal ini berdampak langsung pada daya beli masyarakat, khususnya di segmen menengah ke bawah, yang merupakan segmen terbesar pasar sepeda motor.
Selain faktor ekonomi, kenaikan nilai tukar dolar AS terhadap rupiah memicu kenaikan harga sepeda motor. Kondisi itu berdampak turunya minat konsumen membeli motor baru.
Kebijakan pajak baru yang mulai berlaku pada Januari 2025 juga turut memengaruhi pasar. Salah satunya adalah penerapan opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) yang berpotensi menaikkan harga sepeda motor baru.
Sementara masyarakat di segmen menengh bawah cenderung memilih motor dengan harga terjangkau. Ketika ekonomi melambat dan daya beli melemah, mereka lebih memilih untuk menunda keputusan pembelian motor baru.
Meski demikian, ada beberapa solusi yang dapat mendorong peningkatan penjualan di tengah tantangan ekonomi ini. Salah satunya memperbanyak pameran yang dirancang khusus untuk menggenjot penjualan dengan menawarkan berbagai promo menarik.
AISI sebelumnya menargetkan penjualan sepeda motor Indonesia pada 2025 berada di kisaran 6,4 juta hingga 6,7 juta unit. Namun, target ini diperkirakan akan direvisi turun sekitar 20% karena dampak lonjakan harga akibat kebijakan pajak baru, pemulihan ekonomi yang lebih lambat, dan ketidakstabilan nilai tukar rupiah.
#kontantv #kontan #kontannews #motor #pasar #penjualan
_________________________________________
Instagram: https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook: https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter: https://www.twitter.com/kontannews/
Pasar sepeda motor nasional pada Januari 2025 mengalami penurunan signifikan sebesar 5,98% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan kendaraan roda dua pada Januari 2025 mencapai 557.191 unit, turun dibandingkan Januari 2024 yang mencapai 592.658 unit.
Pakar Otomotif dan Akademisi Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Martinus Pasaribu mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan penurunan ini. Salah satu faktor utamanya adalah perlambatan ekonomi yang menyebabkan ketidakpastian di awal tahun.
Hal ini berdampak langsung pada daya beli masyarakat, khususnya di segmen menengah ke bawah, yang merupakan segmen terbesar pasar sepeda motor.
Selain faktor ekonomi, kenaikan nilai tukar dolar AS terhadap rupiah memicu kenaikan harga sepeda motor. Kondisi itu berdampak turunya minat konsumen membeli motor baru.
Kebijakan pajak baru yang mulai berlaku pada Januari 2025 juga turut memengaruhi pasar. Salah satunya adalah penerapan opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) yang berpotensi menaikkan harga sepeda motor baru.
Sementara masyarakat di segmen menengh bawah cenderung memilih motor dengan harga terjangkau. Ketika ekonomi melambat dan daya beli melemah, mereka lebih memilih untuk menunda keputusan pembelian motor baru.
Meski demikian, ada beberapa solusi yang dapat mendorong peningkatan penjualan di tengah tantangan ekonomi ini. Salah satunya memperbanyak pameran yang dirancang khusus untuk menggenjot penjualan dengan menawarkan berbagai promo menarik.
AISI sebelumnya menargetkan penjualan sepeda motor Indonesia pada 2025 berada di kisaran 6,4 juta hingga 6,7 juta unit. Namun, target ini diperkirakan akan direvisi turun sekitar 20% karena dampak lonjakan harga akibat kebijakan pajak baru, pemulihan ekonomi yang lebih lambat, dan ketidakstabilan nilai tukar rupiah.
#kontantv #kontan #kontannews #motor #pasar #penjualan
_________________________________________
Instagram: https://www.instagram.com/kontannews/
Facebook: https://www.facebook.com/kontannews/
Twitter: https://www.twitter.com/kontannews/
Video Terkait
2018 © Kontan.co.id All rights reserved