Australia akan Gugat Tarif Trump ke WTO, Serukan Perdagangan yang Adil dan Terbuka

KONTAN - https://www.kontan.co.id/

Australia sedang mempertimbangkan untuk menggugat Amerika Serikat di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) terkait tarif baja dan aluminium yang diberlakukan Presiden AS Donald Trump.

Trump telah mengumumkan rencana untuk menggandakan tarif impor baja dan aluminium menjadi 50 persen mulai Rabu 4 Juni 2025.

Barang-barang Australia saat ini sudah dikenakan tarif dasar sebesar 10 persen.

Menurut laporan SBS News, belum ada rincian strategi spesifik dari Canberra mengenai cara menantang kebijakan ini di WTO. Namun, opsi penyelesaian melalui jalur hukum internasional sedang dikaji secara serius oleh Canberra.

Perdana Menteri Anthony Albanese dijadwalkan bertemu dengan Presiden Trump. Pertemuan itu akan berlangsung di sela-sela KTT G7 yang diselenggarakan di Kanada pada akhir bulan ini.

Dalam pertemuan tersebut, Albanese akan menyampaikan posisi Australia secara langsung dan tegas, melalui berbagai saluran diplomasi.

Albanese menyebut bahwa kebijakan tarif tersebut merupakan bentuk tindakan yang merugikan ekonomi sendiri oleh pemerintah AS.

Kebijakan itu juga akan meningkatkan biaya hidup bagi konsumen Amerika karena dampaknya akan terasa di seluruh sektor ekonomi. Pemerintah Australia juga berpandangan bahwa tarif ini tidak menciptakan keunggulan atau kerugian komparatif antara negara-negara yang mengekspor ke AS.

Dengan kata lain, kebijakan ini tidak memberikan manfaat nyata dalam hal persaingan dagang, tetapi justru berpotensi merusak hubungan dagang internasional. Negara-negara pengekspor lainnya pun berpotensi terdampak oleh keputusan ini, sehingga dapat memicu ketegangan baru dalam perdagangan global.

#kontantv #kontan #kontannews #australia #amerika #tarif #donaldtrump #anthonyalbanese #wto
____________________