Gara-Gara Tarif Trump, Kedai Kopi di AS Naikkan Harga Hingga 25 Persen

KONTAN - https://www.kontan.co.id/

Gelombang kenaikan tarif impor yang diberlakukan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mulai memukul kantong pelaku usaha kecil di Paman Sam.

Restoran, kedai kopi, hingga produsen minuman kemasan kini harus berjibaku menutup biaya operasional yang melonjak, terutama untuk bahan-bahan impor seperti kopi, teh spesial, dan rempah-rempah.

Tax Foundation mencatat, hampir 74 persen impor pangan A-S kini terkena tarif, mendorong harga barang impor meroket di pasar domestik.

Data Biro Statistik Tenaga Kerja AS menunjukkan, harga kopi pada Juli 2025 melonjak 14,5 persen dibanding tahun lalu, dengan harga eceran rata-rata mencapai 8,41 dollar AS per pon.

Jessica Simons, pemilik Bethany’s Coffee Shop di Lincoln, Nebraska, mengaku terpaksa menaikkan harga menu hingga 18-25 persen sejak Januari.

Selain kopi, Simons juga membayar lebih mahal untuk alpukat dan tomat, membuat margin keuntungan makin tipis.

Kondisi serupa dialami Anjali Bhargava, pendiri Anjali’s Cup, produsen minuman teh kemasan kaya rempah.

Hampir seluruh bahan bakunya berasal dari luar negeri, rempah dari Vietnam, Thailand, Afrika, dan Amerika Selatan.

Sementara teh dan merica dari India, safron dari Afghanistan, serta kemasan kaleng dari China.

Tarif bea masuk 50 persen untuk teh India, membuat usahanya kian terhimpit.

Presiden Trump membingkai ini sebagai hukuman bagi India, tetapi dampaknya turut merugikan usaha kecil, karyawan, serta konsumen Amerika.

Menurut Bhargava, merek-merek kecil yang mengandalkan modal sendiri dan menjaga keaslian produk akan tergeser oleh pemain besar.

Bagi pelaku usaha kecil, tarif tinggi bukan sekadar soal harga bahan baku. Ini adalah ancaman terhadap keberlangsungan bisnis yang mengandalkan kualitas autentik untuk menarik pelanggan.

#kontantv #kontan #kontannews #kedai #kopi #amerika #tarif #donaldtrump
____________________