Bitcoin Runtuh, Ini Alasan Mengapa Warren Buffett Membenci Kripto Selama Ini


Sabtu, 02 Juli 2022 | 09:00 WIB | dilihat

Tujuh bulan terakhir merupakan masa-masa yang penuh dengan volatilitas bagi Bitcoin.



Melansir MoneyWise, pada November 2021, Bitcoin sempat mencapai rekor tertinggi di posisi US$ 69.000 per unit.



Sejak saat itu, Bitcoin telah kehilangan lebih dari 67% nilainya dan kini berada di bawah level US$ 20.000.



Investor yang menahan diri beberapa bulan lalu, mungkin saja mengira mereka telah melewatkan kesempatan seumur hidup. Kini, mereka bisa menghela nafas lega.



Di sisi lain, mereka yang membeli di posisi puncak berusaha untuk tidak memikirkan kerugian mereka.



MoneyWise memberitakan, Warren Buffett telah memberikan komentar yang sangat tajam tentang Bitcoin dan cryptocurrency selama bertahun-tahun.



“Saya tidak memiliki Bitcoin. Saya tidak memiliki cryptocurrency apa pun, saya tidak akan pernah memilikinya,” katanya kepada CNBC pada tahun 2020.



"Ini mungkin racun tikus dikuadratkan," Buffett pernah berkata.



Tiga alasan Buffett tidak akan mendekati sedikit pun Bitcoin ataupun kripto lain.



1. Tidak memiliki nilai unik sama sekali



Buffett dalam sebuah wawancara CNBC pada tahun 2020 pernah mengatakan, cryptocurrency tidak memiliki nilai nyata.



“Mereka tidak mereproduksi, mereka tidak dapat mengirimkan cek kepada Anda, mereka tidak dapat melakukan apa-apa, tegasnya.



2. Warren Buffett tidak berpikir crypto sebagai uang



Menurut definisi yang paling umum, uang seharusnya menjadi alat pertukaran, penyimpan nilai, dan unit hitung.



Tapi Warren Buffett menyebutnya sebagai "fatamorgana". “Itu tidak memenuhi semua tes mata uang,” kata miliarder itu di CNBC pada tahun 2014.



3. Warren Buffett tidak memahami kripto



Buffett menjadi salah satu investor paling sukses dalam sejarah dengan bertahan pada saham yang dia pahami.



"Saya mendapat cukup banyak masalah dengan hal-hal yang saya pikir saya tahu tentang sesuatu," ujarnya.



"Mengapa saya harus mengambil posisi panjang atau pendek dalam sesuatu yang saya tidak tahu apa-apa?" lanjutnya.



Tetapi orang suka berjudi, katanya kepada CNBC setelah pertemuan tahunan Berkshire Hathaway 2018, yang merupakan masalah lain dengan aset nonproduktif.



Melansir bosshunting.com, Warren Buffett juga pernah menyebut bahwa para trader bitcoin dan kripto adalah penipu.



Sebab, mereka bertekad untuk memaksimalkan pertukaran untuk sesuatu tanpa nilai intrinsik.



Adapun kripto itu sendiri, mereka hanyalah sarana untuk cepat kaya bagi sebagian orang yang juga tidak memahami apa itu kripto.



“Cryptocurrency akan berakhir buruk karena tidak ada yang dihasilkan dari nilai aset,” ujar Warren Buffett.



Sikap Warren Buffett terhadap cryptocurrency seharusnya tidak mengejutkan.



Hal ini mengingat jenis perusahaan yang menjadi target investasi Berkshire Hathaway.



Mereka umumnya adalah perusahaan dengan risiko gangguan yang rendah dan model bisnis yang jelas, bebas dari komplikasi dan konvolusi.



Selain itu, Warren Buffett terkenal lewat pernyataannya.

Jika Anda tidak mau memegang saham selama sepuluh tahun, Anda bahkan tidak boleh berpikir untuk memilikinya selama sepuluh menit.



#Bitcoin #WarrenBuffett #Kripto



Video Terkait

Video Terkait

Berita Terkait

Video Lainnya
Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved