20.000 Calon Jemaah Haji Sumatra Berpotensi Mundur ke Tahun 2027

KONTAN - https://www.kontan.co.id/

Menteri Haji dan Umrah, Mochamad Irfan Yusuf, atau yang akrab disapa Gus Irfan, baru saja menggelar rapat penting bersama Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.

Fokus utama rapat ini adalah nasib calon jemaah haji yang terdampak bencana banjir di tiga provinsi di wilayah Sumatra. Bencana alam ini menimbulkan kekhawatiran serius terkait kemampuan para calon jemaah untuk melunasi biaya haji sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Jika calon jemaah dari ketiga provinsi tersebut, yaitu Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat, mengalami kendala dan belum bisa melunasi biaya haji tepat waktu, maka keberangkatan mereka terancam diundur. Menteri Gus Irfan menyatakan bahwa keputusan penundaan akan sangat bergantung pada situasi di lapangan.

Lebih lanjut, kuota haji dari ketiga provinsi yang terdampak banjir ini berpotensi dialihkan ke provinsi lain. Jika hingga batas waktu tertentu pelunasan tetap belum dapat diselesaikan oleh para calon jemaah, maka mereka akan dipersiapkan untuk keberangkatan di tahun 2027.

Diperkirakan, sekitar 20.000 calon jemaah dari Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat akan masuk dalam daftar tunggu untuk tahun 2027. Kondisi pelunasan saat ini memang menjadi perhatian, di mana Aceh baru mencapai 50 persen, sementara Sumatra Barat dan Sumatra Utara berada di angka sekitar 60 persen.

Meski demikian, Kementerian Haji dan Umrah terus berupaya keras agar para calon jemaah tetap bisa berangkat sesuai jadwal yang ada. Komisi VIII DPR RI pun telah memberikan dukungan dan kesempatan bagi Kementerian untuk melakukan penyesuaian aturan terkait pelaksanaan ibadah haji tahun 2026, memberikan payung hukum untuk kebijakan yang mungkin berbeda dari rencana awal.

#kontantv #kontan #kontannews
________________________________________