Elon Musk: Lonjakan Harga Perak Ancam Industri


Selasa, 30 Desember 2025 | 13:30 WIB | dilihat

KONTAN - https://www.kontan.co.id/

Lonjakan harga perak ke rekor tertinggi sepanjang sejarah pada Desember 2025 memicu kekhawatiran pelaku industri global.

CEO Tesla Elon Musk memperingatkan bahwa kenaikan harga tersebut berpotensi menimbulkan dampak serius bagi berbagai proses manufaktur.

Dikutip dari Guardian, Senin (29/12/2025), kenaikan harga perak terjadi di tengah reli logam mulia yang juga mendorong harga emas dan platinum mencapai rekor baru pada Boxing Day.

Para analis menilai lonjakan ini dipicu ekspektasi pemangkasan suku bunga Amerika Serikat (AS) oleh Federal Reserve (The Fed) pada 2026, yang meningkatkan permintaan terhadap aset keras sebagai pelindung nilai dari inflasi dan pelemahan mata uang.

Kekhawatiran pasar turut diperkuat oleh kebijakan China yang akan memberlakukan pembatasan ekspor perak mulai 1 Januari 2026.

Selain itu, meningkatnya ketegangan geopolitik global turut mendorong permintaan aset safe haven. Harga perak tercatat menyentuh 79 dollar AS per troy ons pada Jumat lalu, level tertinggi sepanjang sejarah.

Angka tersebut melonjak dari 56 dollar AS pada awal Desember dan hanya 29 dollar AS per troy ons pada awal 2025.

Ini bukan kabar baik. Perak dibutuhkan dalam banyak proses industri, tulis Musk dalam unggahannya di platform X.

Lonjakan ini dipicu faktor investasi hingga kebutuhan industri. Perak digunakan secara luas dalam berbagai sektor strategis, termasuk elektrifikasi, panel surya, kendaraan listrik, dan pusat data.

Permintaan yang terus meningkat di sektor-sektor tersebut telah menggerus persediaan perak global.

Di sisi lain, perak juga berperan sebagai logam moneter dan penyimpan nilai. Analis pasar IG, Tony Sycamore, menilai lonjakan harga perak dipicu ketimpangan struktural yang parah antara pasokan dan permintaan perak.

Bloomberg melaporkan, sebagian besar pasokan perak yang siap diperdagangkan secara global saat ini tertahan di New York. Kondisi tersebut berkaitan dengan penyelidikan Departemen Perdagangan AS terkait potensi risiko keamanan nasional dari impor mineral kritis.

Penyelidikan tersebut berpotensi membuka jalan bagi penerapan tarif atau pembatasan perdagangan tambahan terhadap perak.

Secara keseluruhan, harga emas dan perak berada di jalur kinerja tahunan terbaik sejak 1979. Harga emas tercatat melonjak lebih dari 70 persen sepanjang 2025, menembus 4.500 dollar AS per troy ons, dari posisi 2.623 dollar AS pada awal tahun.

Sementara itu, harga platinum spot naik 5,3 persen pada Jumat menjadi 2.338,20 dollar AS per troy ons, mencatatkan kenaikan mingguan terkuat sepanjang sejarah.

Platinum dan palladium, yang merupakan komponen utama catalytic converter kendaraan, juga melonjak akibat ketatnya pasokan, ketidakpastian tarif, serta pergeseran permintaan investasi dari emas. Harga platinum tercatat naik sekitar 170 persen sepanjang 2025.

#kontantv #kontan #kontannews
________________________________________


Video Terkait

Logo Kontan
2018 © Kontan.co.id All rights reserved